Pendahuluan
Hero Counter Valentina Mobile Legends Valentina, si Archangel of Chaos, telah lama menjadi salah satu hero Mage yang paling ditakuti di Land of Dawn. Kemampuannya untuk meniru ultimate hero lawan menjadikannya ancaman serbaguna yang bisa beradaptasi dengan situasi apa pun. Namun, setiap hero memiliki kelemahan, dan Valentina pun tidak terkecuali. Ada beberapa hero, khususnya Assassin, yang bisa membuat Valentina “auto was-was” dan kesulitan mengembangkan potensinya.
Mengapa Valentina Begitu Kuat dan Sulit Ditangkal?
Hero Counter Valentina Mobile Legends Sebelum membahas counter-nya, mari kita pahami dulu mengapa Valentina begitu ditakuti:
Ultimate “I Am You”: Ini adalah skill pembeda Valentina. Ia bisa mencuri ultimate hero lawan dan menggunakannya. Bayangkan Valentina berubah menjadi Fanny, Gusion, atau bahkan Atlas. Ini memberinya fleksibilitas luar biasa untuk beradaptasi dengan draft pick musuh.
Burst Damage yang Tinggi: Valentina memiliki skill 1 (Shadow Strike) dan skill 2 (Shadow Sigil) yang memberikan burst damage signifikan, terutama di early hingga mid game.
Mobilitas yang Cukup: Dengan skill 2, Valentina bisa bergerak cepat, membuatnya sulit ditangkap jika dimainkan dengan benar.
Lifesteal dari Pasif: Pasifnya memberinya lifesteal ketika memberikan damage pada hero lawan, meningkatkan sustain-nya di lane maupun saat teamfight. Situs Slot Gacor Andalan Sejak 2019 di Situs Totowayang Rasakan Kemenangan Dengan Mudah.
Kunci Meng-counter Valentina: Cepat, Burst, dan CC
Meng-counter Valentina berarti membatasi kemampuannya untuk mendominasi. Kunci utamanya adalah:
Burst Damage Cepat: Habisi dia sebelum dia bisa menggunakan ultimate atau melarikan diri.
Crowd Control (CC): Hentikan gerakannya dan channeling ultimate-nya.
Mobilitas Tinggi: Kejar dia ke mana pun dia pergi, atau hindari burst-nya.
Hero Assassin yang Membuat Valentina Auto Was-was
Valentina sangat rentan terhadap burst damage cepat dari Assassin. Berikut adalah beberapa hero Assassin yang menjadi mimpi buruk bagi pengguna Valentina:
Ling
Alasan: Ling adalah Assassin yang sangat lincah dengan burst damage tinggi. Ia bisa dengan mudah melompat ke belakang Valentina menggunakan skill 1 (Finch Poise), menghabisinya dengan skill 2 (Defiant Sword) dan ultimate (Tempest of Blades) sebelum Valentina sempat bereaksi atau mencuri ultimate. Ling juga bisa dengan mudah menghindari skillshot Valentina.
Strategi: Prioritaskan gank ke lane Valentina sejak early game. Gunakan burst Ling untuk pick-off dia.
Lancelot
Alasan: Lancelot memiliki damage yang luar biasa besar dan invincibility dari skill 2 (Thorned Rose). Ia bisa mendekati Valentina dengan skill 1 (Puncture), menghindari skillshot Valentina dengan skill 2, lalu menghabisi Valentina dengan ultimate (Phantom Execution) atau basic attack yang diperkuat.
Strategi: Gunakan kombinasi skill Lancelot dengan cepat. Jangan biarkan Valentina sempat channeling ultimate-nya.
Gusion
Alasan: Gusion adalah Assassin burst sejati. Dengan kombinasi skill 1 (Sword Spike) dan skill 2 (Shadowblade Slaughter) yang diikuti ultimate (Incandescence) untuk reset cooldown, Gusion bisa melompat, memberikan burst damage dalam sekejap mata, dan kabur. Valentina akan kesulitan melarikan diri dari kombo Gusion yang cepat.
Strategi: Dekati Valentina dengan hati-hati, lalu eksekusi kombo skill Gusion secepat mungkin. Fokus pada pick-off Valentina di teamfight atau saat dia sendirian.
Natalia
Alasan: Natalia adalah ratu silent kill. Kemampuan stealth-nya membuat Valentina tidak tahu kapan dan dari mana serangan akan datang. Natalia bisa mendekat tanpa terdeteksi, lalu memberikan burst damage dari skill 1 (Claw Dash) dan ultimate (The Hunt) yang diperkuat basic attack. Valentina yang rapuh akan langsung tumbang.
Strategi: Manfaatkan semak-semak dan kondisi stealth Natalia untuk melakukan gank tak terduga. Prioritaskan Valentina sebagai target utama Anda.
Baca Juga: Nana Si Menggemaskan yang Menjadi Momok di Land of Dawn
Karina
Alasan: Setelah rework, Karina menjadi Assassin burst yang sangat kuat, terutama jika ada banyak magic damage di tim lawan (yang seringkali ada jika Valentina bermain). Dengan skill 1 (Dance of Blades) yang memberikan immunity terhadap basic attack dan skill 2 (Dance of Death) untuk burst damage, Karina bisa dengan cepat menghabisi Valentina. Ultimate (Shadow Assault) yang bisa reset cooldown saat membunuh atau assist juga membuatnya sangat berbahaya dalam teamfight.
Strategi: Cari momen yang tepat untuk masuk dan menargetkan Valentina. Pastikan Anda punya item yang cukup untuk burst dia.
Tips Tambahan untuk Mengalahkan Valentina
Pilih Ultimate yang Tidak Menguntungkan: Jika Anda adalah hero dengan ultimate yang tidak terlalu kuat atau mudah dihindari (misalnya ultimate Tigreal yang bisa di-cancel), ini bisa mengurangi efektivitas Valentina.
Fokus pada Pick-Off: Jangan biarkan Valentina bebas berkeliaran. Cari kesempatan untuk melakukan pick-off di early hingga mid game.
Perhatikan Item Build: Jika Anda adalah damage dealer, pertimbangkan item defense yang bisa sedikit menahan burst Valentina, seperti Athena’s Shield atau Radiant Armor (tergantung magic damage lawan lainnya).
Komunikasi Tim: Informasikan kepada tim jika Valentina mencuri ultimate tertentu sehingga tim bisa menyesuaikan posisi dan strategi.
Kesimpulan
Valentina memang hero yang kuat dan serbaguna, tetapi bukan berarti tak terkalahkan. Dengan memahami kelemahan utamanya dan memilih hero counter yang tepat, terutama dari kategori Assassin dengan burst damage tinggi dan mobilitas unggul, Anda bisa membuat Valentina “auto was-was” dan kesulitan mengembangkan potensinya. Ingatlah, kerja sama tim dan eksekusi yang tepat adalah kunci kemenangan di Land of Dawn.
